Doa dan Sosialisasi Singkat Minggu Misi




Doa dan Sosialisasi Singkat  Minggu Misi
Keuskupan Agung Medan
 (Bahasa Indonesia)
Tema : Diutus untuk Mewartakan Firman Kebenaran


Komisi Evangelisasi
Keuskupan Agung Medan
2012


Doa Untuk Perayaan Minggu Misi

Allah Bapa Yang Maharahim, kami bersyukur atas berkatMu yang tiada henti-hentinya kepada kami. Yesus Kristus Putra-Mu juga telah begitu baik kepada kami, Ia rela meyerahkan nyawaNya demi menebus dosa-dosa kami. Teguhkanlah kami ya Bapa, agar dapat menjadi pengikut PutraMu yang sejati dan berbakti sepenuh hati kepadaMu.
Yesus Kristus telah memberikan teladan bagi kami dalam segala tindakanNya serta dalam melayani seluruh umat manusia tanpa memandang status dan golongan setiap orang. Ia tidak hanya berbicara namun langsung menunjukkannya melalui setiap tindakan dan perbuatanNya.
Ya Bapa yang Maha baik, pada Tahun Diakonia Gereja Katolik Keuskupan Agung Medan ini, secara khusus seluruh umat di keuskupan ini diminta untuk memberi perhatian terhadap bidang pelayanan.
Pada Tahun Diakonia ini juga ya Bapa, kami akan merayakan Minggu Misi pada bulan Oktober. Semoga melalui perayaan Minggu Misi ini kami semakin sadar akan tugas dan tanggungjawab kami dalam mewartakan Yesus Kristus sebagai Firman Kebenaran. Dengan begitu semua orang akan mengalami kasih Allah sebagai bentuk kebenaran hidup. Engkau kuatkan kami mengikuti putraMu, Engkau berikan keberanian serta kemampuan untuk berjuang menjadi pewarta dan saksi SabdaMu. Memberitakan kabar baik, tidak hanya melalui perkataan tetapi juga melalui tindakan kami. 
Kami mohon ya Bapa berkatilah seluruh pelayan sabdaMu, baik uskup, imam, diakon, frater, suster, kaum religius, katekis, DPP, DPS, pengurus rayon, dan  para aktifis, khususnya yang berada di daerah-daerah dimana ada banyak tantangan dan kesulitan dalam rangka pewartaan kabar baik. Berikanlah mereka kesehatan serta rejeki, agar mereka dapat mendapatkan kebahagian serta dengan sepenuh hati dapat melayani GerejaMu. Dengan demikian mereka akan semakin bersemangat untuk menyebarkan Kabar Gembira ke seluruh penjuru dunia.
Demi Kristus Tuhan dan pengantara Kami, Yang hidup dan berkuasa berasama Dikau dan Roh Kudus, kini dan sepanjang segala masa. Amin

(Didoakan pada Ritus penutup sesudah pengumuman atau sebelum berkat perutusan pada bulan Oktober)





Bahan Sosialisasi

Apa itu Perayaan Misi Minggu/Evangelisasi?

Kata evangelisasi berasal dari bahasa Yunani  “eu-angelion” yang berarti kabar baik/ kabar gembira. Istilah evangelisasi atau penginjilan bagi kebanyakan umat katolik terdengar masih asing, tetapi pada kenyataannya  evangelisasi telah berlangsung di dalam gereja sejak jaman Kristus. Secara luas evangelisasi dapat diartikan setiap kegiatan yang berakar pada Kristus untuk menggalakkan perubahan kemanusiaan dari dalam dan memperbaharuinya (bdk. E.N. 18).
Bermisi adalah kegiatan menyebarkan Kabar Gembira (Injil) berdasarkan atas Amanat Agung Yesus Kristus kepada murid-murid-Nya, “Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu”.  (Matius 28: 19-20)
Pada bulan Oktober umat katolik merayakan hari Minggu Misi sedunia. Perayaan hari Minggu Misi, memberi kesempatan kepada keuskupan-keuskupan, paroki-paroki, tarekat-tarekat hidup bakti, serikat-serikat gerejani dan kepada seluruh umat untuk membarui komitmen mereka terhadap pewartaan Injil dan kegiatan pastoral dengan semangat misioner yang lebih besar.
Peristiwa tahunan ini mengajak seluruh untuk menghayati liturgi, katekese, karya sosio-karitatif-kultural secara lebih intensif yang semuanya merupakan ajakan Tuhan Yesus agar kita berhimpun pada meja Sabda-Nya dan Ekaristi, sebab Ia menghendaki kita merasakan kehadiran-Nya, bimbingan-Nya, supaya kita semakin bersatu dengan Dia sebagai Guru dan Tuhan. (Pesan Paus Benediktus XVI pada hari Minggu Evangelisasi 2010)

A.  Latar Belakang
Perayaan minggu misi ini dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan dari Bapak Uskup Agung Medan. Beliau memberikan tugas kepada Komisi Evangelisasi KAM untuk menjadi motivator dalam pelaksanaan perayaan Minggu Misi. Menumbuhkan kesadaran rasa tanggungjawab bersama untuk ikut serta dalam berevangelisasi.
Perayaan Minggu misi diperingati Gereja Katolik pada minggu ke tiga bulan Oktober setiap tahunnya. Oleh karena itu pada rapat Vikariat St. Yakobus Rasul Kabanjahe tgl. 9 Maret 2012, Komisi Evangelisasi menawarkan kepada Vikariat St. Yakobus Rasul untuk menjadi tuan rumah perayaan Minggu Misi. Akhirnya pada rapat vikariat ini diputuskan kalau pada tahun ini yang menajadi tuan rumah perayaan Minggu Misi adalah Paroki Tiga Binanga.
B.  Tujuan
Perayaan Minggu Misi yang dilakukan pada setiap tahun bertujuan agar gerakan bermisi dapat menjadi perutusan seluruh umat katolik secara universal. Oleh karena itu baik persiapan dan perayaan harus disertai dengan semangat doa bersama, semangat berkurban dan semangat menderma. Ketiga semangat tersebut tidak dapat dipisahkan, agar hasil yang diperoleh dari Minggu Misi ini benar-benar dapat membangkitkan semangat pewartaan kabar gembira ke seluruh penjuru dunia dapat berjalan dengan baik. Salah satu hasil dari perayaan ini adalah dana bermisi yang akan digunakan untuk membantu dana bermisi Gereja Katolik, baik lokal, vartikular dan universal.
Pada tahun ini perayaan Minggu Misi memiliki arti yang sangat khusus, karena bertepatan dengan  peringatan 50 tahun awal dari Konsili Vatikan II dan pembentukan tahun iman dengan tema Evangelisasi Baru. Gereja memiliki keinginan yang semakin besar untuk menyebarkan kabar gembira sampai ke ujung bumi. Oleh karena itu tema Minggu Misi tahun ini adalah “Diutus untuk mewartakan Firman Kebenaran”.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberi kesadaran kepada umat katolik, bahwa umat katolik memiliki tanggung jawab untuk melanjutkan Misi Yesus Kristus datang ke dunia untuk memberitakan kabar gembira tentang Kerajaan Allah kepada semua Umat manusia, yang intinya memperkenalkan Yesus Kristus kepada yang belum mengenal dan meningkatkan Iman Katolik bagi umat Katolik yang sudah Katolik agar sungguh-sungguh menjadi Katolik sejati.
Kiranya melalui perayaan Minggu Misi Keuskupan Agung Medan ini, umat dapat semakin menyadari panggilannya sebagai pewarta kabar gembira. Berevangelisasi tidak hanya melalui kata-kata, tetapi dapat memperaktekkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu kerajaan Allah akan semakin dimuliakan. “Ia harus makin besar dan aku harus makin kecil” (Yoh. 3:30).
Akhir kata kami mengutip doa Paus Benediktus XVI . “Ya tuhan teguhkanlah para misionaris di bumi untuk mewartakan Injil, menempatkan kata yang tepat di bibir mereka dan membuat pekerjaan mereka berbuah. Semoga Perawan Maria Bunda Gereja dan Bintang Evangelisasi menemani semua pewarta Injil putraMu”. Amin


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lima Langkah Evangelisasi

BAB I ORIENTASI KEP DAN INTRODUKSI

BAB II EVANGELISASI