BAB II EVANGELISASI



SASARAN
·         Mendalami pengertian, makna dan hakekat evangelisasi

PENDAHULUAN
       Kata evangelisasi berasal dari bahasa Yunani “eu-angelion” yang berarti kabar baik/ kabar gembira. Seperti kejadian berikut, dimana seorang budak dipilih untuk membawa kabar gembira kepada raja mengenai kemenangan di dalam suatu peperangan. Pembawa kabar baik ini kemudian dianugerahi menjadi orang merdeka. Ia berlari sambil menari-nari dengan gembira, karena tugas tersebut sekaligus membawa kebebasan bagi dirinya.
          Begitu pulalah seharusnya kita sebagai umat Kristiani di dalam mewartakan kabar baik tentang Kristus serta kemenanganNya atas dosa dan maut. KemenanganNya telah membebaskan kita dan menjadikan kita anak-anak Allah yang penuh dengan suka cita.
         Kenyataan inilah yang dirumuskan dalam istilah evangelisasi. Evangelisasi adalah pewartaan kabar baik, bahwa di dalam Yesus Kristus, Putra Allah yang menjelma menjadi manusia, “keselamatan” ditawarkan kepada segenap umat manusia. Ini merupakan anugerah yang berupa rahmat dan belas kasih Allah.

PENGERTIAN EVANGELISASI
            Meskipun istilah evangelisasi atau penginjilan bagi kebanyakan umat katolik terdengar masih asing, pada kenyataannya pelayanan evangelisasi telah berlangsung di dalam gereja sejak jaman Kristus. Umat Katolik mungkin lebih terbiasa dengan istilah mempertobatkan atau missionaris. Tetapi istilah evangelisasi mengandung pengertian yang jauh lebih luas daripada mempertobatkan orang atau bekerja diantara orang-orang non-kristen di tempat-tempat yang jauh dan terpencil.
      Evangelisasi adalah tugas hakiki gereja. Iman Kristen pada hakekatnya adalah missioner. Seluruh gereja bersifat missioner dan karya evangelisasi merupakan kewajiban dari seluruh umat Allah. Kegiatan missioner adalah panggilan untuk semua orang Kristen (RM 2). Secara psikologis, umat Allah yang mengalami kegembiraan karena telah disinari terang surgawi, dengan sendirinya terdorong untuk menyampaikannya lagi kepada orang lain. Kegembiraan sejati tidak dapat didiamkan dan disimpan untuk diri sendiri, tetapi pada hakekatnya untuk diteruskan dan diceritakan lagi kepada orang lain.
      Dahulu evangelisasi lebih diartikan secara sempit yakni mewartakan kabar gembira kepada orang yang belum mengenal Kristus. Sekarang evangelisasi diartikan secara luas, yakni menyampaikan kabar gembira yang sungguh membaharui hidup manusia, sampai kepada bagian ke dalam hidup manusia, tidak sekedar untuk diketahui, atau sekedar di mulut dan lapisan luar saja. Dalam pengertian ini evangelisasi berlaku bagi seluruh lapisan gereja baik awam, maupun pemimpin Gereja, baik yang belum mendengar kabar baik maupun yang sudah lama bergabung dalam Gereja, tetapi masih tetap tinggal dalam kehidupan yang lama.
       Untuk mendapatkan gambaran dan pemahaman yang lengkap tentang arti evangelisasi, pertama-tama kita perlu kembali pada Kitab Suci sebagai salah satu sumber yang utama. Kitab Suci Perjanjian Lama terutama Perjanjian Lama dalam Yes 6:1-2, disini diartikan bahwa evangelisasi adalah menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, orang-orang remuk hatinya, untuk memberitahukan pembebasan kepada orang-orang tawanan, kelepasan bagi orang-orang yang dipenjara dan untuk memberitahukan tahun rahmat Tuhan. Secara singkat evangelisasi berarti menyampaikan kabar baik berdasar atas kuasa dan kekuatan Roh Kudus.
      Evangelisasi dilaksanakan berdasar pengutusan dan pengurapan Roh Kudus dan ditujukan kepada semua orang yang membutuhkan sehingga mengalami kebebasan, kelepasan, keselamatan dalam Yesus Kristus.

Komentar

  1. Sebagai orang katolik yang telah dibaptis otomatis sebagai murid Kristus yang diperbolehkan untuk ikut berperan dalam pewartaan ajaran Kristus, Gereja sebetulnya sudah banyak sekali pewarta,yang dibutuhkan oleh Gereja adalah penggerak dan pewarta iman dan ajaran Jesus dalam radius di luar gereja. Beranikah kita sebagai orang katolik melakukan gerakanvcinta danvkasih serta pewartaan untuk keselamatan saudara-saudara kita yang non katolik ?

    BalasHapus
  2. Mohon kepada para evangelis , tolong buatlah formulasi dan sistem untuk melakukan pendekatan kepada saudara-2 kita non katolik dengan cinta dan kasih yang sesuai dengan bahasa mereka, dengan target pencapaian adalah " Bhineka Tunggal Ika " segera dapat tercapai , sehingga kita dapat hidup sejahtera dan damai di bumi pertiwi yang sama-2 kita cintai ini

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lima Langkah Evangelisasi

BAB I ORIENTASI KEP DAN INTRODUKSI